
Di zaman modern seperti sekarang ini pendidikan merupakan hal yang sangat penting. Pendidikan merupakan faktor yang penting bahkan mutlak bagi manusia untuk meningkatkan kualitas hidup agar menjadi lebih baik, tanpa adanya pendidikan mustahil dapat hidyp sesuai dengan yang diharapkan. Motivasi belajar siswa penting untuk di perhatikan. Menurut Sugihartono dkk (2020) siswa memiliki giat belajar yang tinggi jika tekun dan pantang menyerah pada setiap usaha guna mendapat keberhasilan walaupun dihadang kesulitan.Dengan memiliki motivasi belajar peserta didik dapat meningkatkan kemampuan dalam memahami materi yang dipelajari.
Perlu kita sadari pembelajaran yang kurang inovasi juga sangat mempengaruhi belajar peserta didik. Peserta didik tidak memiliki minat belajar karena kurangnya motivasi belajar. Motivasi belajar rendah dapat membuat proses pembelajaran di kelas kurang maksimal, siswa menjadi bosan dan tidak memperhatikan. Seorang guru berperan sangat penting dalam pembelajaran di kelas yaitu mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi pembelajaran. Guru harus memiliki kompetensi pedagogik sehingga bisa memberikan pembelajaran yan bermakna.
Menurut Bayor (2010) Snowball Throwing menurut Bayor adalah suatu metode pembelajaran yang diawali dengan pembentukan kelompok yang diwakili oleh ketua kelompok untuk mendapat tugas dari guru, kemudian masing-masing siswa membuat pertanyaan yang dibentuk seperti bola (kertas pertanyaan) lalu dilempar ke siswa lain yang masing-masing siswa menjawab pertanyaan dari bola yang diperoleh. Metode snowball throwing merupakan metode pembelajaran yang dapat menggali potensi kepemimpinan perserta didik dalam kelompok dan ketrampilan membuat dan menjawab pertanyaan yang dipadukan melalui suatu permainan imajinatif membentuk dan melempar bola salju. Manfaat yang bisa didapat dalam pengaplikasian pembelajaran snowball throwing adalah siswa bisa terdorong dan mengembangkan kemampuan kerjasama dan kepemimpinan dalam sebuah grup/masyarakat. Selain itu siswa bisa terpicu untuk bisa membuat pertanyaan yang imajinatif dan menjawabnya secara langsung. Sehingga daya adaptif untuk menyelesaikan masalah bisa tergali.



Menurut Shoimin (2014), kelebihan model pembelajaran Snowball Throwing, diantaranya yaitu:
Pertama, Suasana pembelajaran menjadi menyenangkan karena siswa seperti bermain dengan melempar bola kertas kepada siswa lain. Kedua, Siswa mendapat kesempatan untuk mengembangkan kemampuan berpikir karena diberi kesempatan untuk membuat soal dan diberikan kepada siswa lain. Ketiga, Siswa terlihat aktif dalam pembelajaran. Keempat, Pendidik tidak terlalu repot membuat media karena siswa terjun langsung dalam praktik. Kelima, Siswa lebih memahami dan mengerti secara mendalam tentang materi pelajaran yang dipelajari. Hal ini disebabkan karena siswa mendapat penjelasan dari teman sebaya yang secara khusus disiapkan oleh guru serta mengerahkan penglihatan, pendengaran, menulis, dan berbicara mengenai materi yang didiskusikan dengan kelompok.
Sedangkan menurut Pelatun (2014), kelebihan dan kelebihan snowball throwing diantaranya yaitu:
Pertama, Metode ini mampu meningkatkan kepercayaan diri siswa untuk menyampaikan pendapat di depan umum. Kedua, Siswa bertanggung jawab untuk menjawab pertanyaan yang telah diperoleh dari siswa yang lain. Ketiga, Siswa menjadi tidak malu untuk menghadapi teman sebayanya di kelas. Keempat, Pembelajaran yang dilakukan antara guru dan siswa menjadi lebih menyenangkan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode snowball throwing dapat memberikan pembelajaran yang menyenangkan yang pada akhirnya dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik.
Penulis : Titin Amiyati, S.Pd.
Editor : HBN